Kamis, 24 Februari 2011

Rizqi: Jemput Aku di Yayasan Bina Muslim

Nurwanto 23/02/2011 22:17 | Orhil
Liputan6.com, Bekasi: Muhammad Rizqi (bukan nama sebenarnya) bernasib malang. Bocah berusia sembilan tahun itu harus berpisah dengan orangtuanya sejak Oktober 2004. Dia ditemukan di Jalan Juanda, Bekasi Timur, Jawa Barat, tanpa ingat lokasi rumah dan nama orangtuanya.

Saat ditemui di Panti Asuhan Yatim Piatu Dhuafa Jalan Raya Pahlawan, Duren Jaya, Bekasi Timur, baru-baru ini, Rizqi terlihat bermain dengan sesama penghuni panti, antara lain Yogi. Sesekali dia bermain musik, menghibur diri.

Menurut Saidah Murni, pengelola panti, sejak Rizqi tinggal di sana, belum ada warga yang datang mencari anggota keluarganya. Namun Saidah tak putus asa. Bersama Khaerul Rosidin, dia tetap merawat Rizqi.

Setiap hari Rizqi diberi berbagai keterampilan, seperti memotong rambut atau membuat kipas. Hal itu sengaja diberikan agar Rizqi kelak mandiri jika dewasa nanti.

Tak hanya keterampilan, Rizqi dan Yogi juga diminta belajar mengaji. Dengan panduan Khalifi, guru agama di panti, Rizqi belajar berbagai doa, termasuk doa sebelum tidur.

Saat ini badan Rizqi kurus. Namun itu bukan karena kurang makan. Pengurus panti selalu memberi makan. Mereka berharap ada keluarga yang mengenali Rizqi dan mengambilnya di panti. Dengan begitu Rizqi tak lagi kesepian.(ULF)

Tidak ada komentar: